Pengaruh Sistem Internal Kontrol, Audit Internal dan Penerapan Good Corporate Governance Terhadap Kecurangan (Fraud) Perbankan (Studi Kasus pada Bank Syariah Anak Perusahaan BUMN di Medan)
Keywords:
Fraud, Audit, Bank, Islamic Bank, Good Corporate Governance, Internal Control,Abstract
Penelitian ini dilatar belakangi oleh kecurangan-kecurangan (Fraud) yang kerap terjadi di dunia perbankan. Kasus-kasus fraud yang terjadi di dalam dunia perbankan dapat terjadi dan dilakukan oleh siapa saja eksternal maupun internal Perbankan itu sendiri. Sistem internal kontrol, audit internal dan penerapan Good Corporate Governance (GCG) merupakan beberapa hal yang sangat penting digunakan pihak perbankan untuk dapat menjalankan roda bisnisnya dengan baik tanpa ada tindakan-tindakan illegal yang dilakukan untuk mencari keuntungan semata. Penelitian ini dilakukan adalah untuk mencaritahu pengaruh sistem
internal control, audit internal dan penerapan GCG terhadap kecurangan (fraud) dalam perbankan.
Penelitian ini menggunakan metode kuantitatif asosiatif dengan menggunakan metode analisis regresi linear berganda. Penelitian dilakukan di tiga tempat yaitu PT. Bank Rakyat Indonesia Syariah Cabang Medan, PT. Bank Negara Indonesia Syariah Cabang Medan dan PT. Bank Syariah Mandiri Cabang Medan dengan menggunakan teknik pengumpulan data kuisioner.
Hasil penelitian ini mengungkapkan bahwa secara parsial sistem internal kontrol berpengaruh negatif signifikan terhadap kecurangan (fraud) yang berarti bahwa semakin baik sistem internal kontrol maka tingkat kecurangan akan menurun. Kedua secara parsial audit internal berpengaruh negatif signifikan terhadap kecurangan (fraud) berarti semakin baik audit internal dalam sebuah perusahaan maka tingkat kecurangan (Fraud) akan menurun. Selanjutnya adalah secara parsial penerapan GCG berpengaruh negatif dan signifikan terhadap kecurangan (fraud) yang juga berarti semakin baik penerapan GCG maka tingkat
kecurangan akan menurun. Hasil uji F juga menunjukkan bahwa secara bersama-sama ketiga variabel independen berpengaruh terhadap variabel independen. Hasil penelitian ini berimplikasi terhadap jajaran manajemen PT. Bank Syariah Mandiri, PT. Bank Rakyat Indonesia Syariah dan PT. Bank Negara Indonesia Syariah untuk lebih memperkuat sistem internal kontrol, audit internal dan penerapan GCG untuk menekan tingkat kecurangan (Fraud) dalam perbankan.