Profil Kewirausahaan OPOP (One Pesantren One Product) dalam Meningkatkan Kesejahteraan Ekonomi Santri di Kabupaten Jombang, Jawa Timur

Sucipto  Sucipto; Rhini  Fatmasari; Fitra Jaya

doi:10.33395/owner.v8i3.2186

Authors

Sucipto Pendidikan Ekonomi, Universitas Terbuka, Jakarta
Rhini Fatmasari Pendidikan Ekonomi, Universitas Terbuka, Jakarta
Fitra Jaya Pendidikan Ekonomi, Universitas Terbuka, Jakarta

DOI:

10.33395/owner.v8i3.2186

Keywords:

OPOP Program; Santripreneur; Pesantrenpreneur; Sosiopreneur

Abstract

One Islamic Boarding School (Pesantren) One Product (OPOP) program aims to create independence for the people through students, the community and Islamic boarding schools, so that they are able to be independent economically, socially and also to encourage skills development, production technology, distribution, marketing through an innovative and strategic approach. As for the aim of this research is to determine the variables that influence the objectives of One Pesantren One Product (OPOP) program run by the Islamic Boarding School in improving the welfare of students through a quantitative approach. The sample in this study consisted of 40 respondents from three Islamic boarding schools. The research results show that santripreneurs, pesantrenpreneurs and sociopreneurs influence the objectives of One Islamic Boarding School One Product (OPOP) program. The results of surveys and interviews in the field show that the selection of Islamic boarding schools involved in the OPOP program was carried out through selection. The instillation of santripreneur values is formed through intense, routine and systematic education and training, while pesantrenpreneur is implemented through extracurricular and intracurricular activities.

Downloads

Download data is not yet available.

Plum-X Analityc

References

Adhim, Fauzan. (2021). “Ekosistem Pesantrenpreneur Berbasis Pengembangan Potensi Lokal.” Edukasi: Jurnal Penelitian Pendidikan Agama Dan Keagamaan 19(2):127–40.

ahs. (2023). “Mencetak Santri Wirausaha Untuk Masa Depan Berdaya.” Retrieved (https://jurnal9.tv/peristiwa/mencetak-santri-wirausaha-untuk-masa-depan-berdaya/).

Arifin, Ahmad. (2022). Profesionalisme Kewirausahaan. Yogyakarta: Zahir Publishing.

Ashadi. (2019). Teacher Education and Professional Development in Industru 4.0. New York: CRC Press.

Ashlihah. (2021). “Impact Pengembagnan Bisnis Unit Jasa Boga Terhadap Efektifitas Pengelolaan Dan Pengembagnan Pondok Pesantren (Studi Kasus Di Pondok Pesantren Bahrul Ulum Putra).” ), Third Conference on Research and Community Services STIKIP PGRI Jombang 1081–91.

Faiza, Nurlaili. (2023). “Integrasi Keuangan Sosial (Ziswaf) Dan Bisnis Pesantren Dalam Pemberdayaan Sosial Ekonomi Masyarakat Di Jawa Timur.” Jurnal Ekonomika Dan Bisnis Islam 6(1):154–65.

Fauziyah, Rizma. (2022). “Analisis Program OPOP (One Pesantren One Product) Terhadap Efektivitas Pemberdayaan Ekonomi Pesantren Melalui Perspektif Islam (Studi Kasus Pondok Modern Al-RIfa’ie 2 Malang).” Universitas Islam Malang, Fakultas Ekonomi Dan Bisnis,.

Istiqomah. (2022). “Kontribusi Santripreneurship Sebagai Potensi Kemandirian Ekonomi Umat Di Yogyakarta.” Al-Hikmah: Jurnal Agama Dan Ilmu Pengetahuan 19(2):221–30.

Kemenag. (2023). “Data Pondok Pesantren Terdaftar Di Emis Kemenag Kabupaten Jombang Tahun 2023.” Retrieved (https://kemenagkabjombang.my.id/data-pondok/ ).

Khumaini, Fahmi. (2020). Kepemimpinan Spiritual Pondok Pesantrenunan Drajat. Tasikmalaya: Edu Publisher.

Kominfo. (2022a). “Jombang Tuan Rumah OPOP Expo 2022.” Retrieved (https://jombangkab.go.id/berita/jombang-tuan-rumah-opop-expo-2022).

Kominfo. (2022b). “No Title.” Retrieved (https://kominfo.jatimprov.go.id/read/umum/kabupaten-jombang-segera-bentuk-tim-opop).

Komsatun. (2023). “Strategi Pengembagnan Ekonomi Pesantren Dalam Membudyakan Kewirausahaan Santri Dan Almuni Studi Pada Program OPOP (One Pesantren One Product) Di Pondo Pesantren Sunan Drajat Lamongan Tahun 2021.” Tesis Institut Agama Islam Negeri Jember, Program Studi Ekonomi Syariah.

Pratiwi, Ratih. (2022). “Pemberdayaan Santripreneur Di Pesantren: Kajian Kepemimpinan Perempuan (Nyai) Dalam Meningkatkan Keterlibatan Santriwati Dalam Berwirausaha.” Jurnal Iqtisaduna 8(2):98–110.

Said, Umar. (2022). Incubator Entrepreneurship Strategi Pengurai Pengangguran SMK. Sidoarjo: Zifatama Jawara.

Setiawan, wawan. (2020). “Program One Pesantren One Product Dapat Menjadi Pendekatan Akselerasi Bisnis Di Pesantren Pada Masa Pandemi Covid 19.” E-Coops-Day 1(2):151–56.

Sholihah, Ana. (2022). “Implementasi Program OPOP Dalam Pengembangan Inovasi Produk Pia Nuris Di Kota Probolinggo Selama Masa Pandemi Covid 19.” Fakultas Ekonomi Dan Bisnis Islam, Universitas Islam Negeri Kiai Haji Achmad Siddiq Jember.

Sugiarto. (2022). “Efektivitas Pelaksanaan Program, One Pesantren One Product Di Jawa Barat.” Koaliansi Cooperative Journal 2(1):31–41.

Tim Pbl. (2022). “Sekdaprov Jawa Timur Buka OPOP Expo Tahun 2022.” Https://Diskopukm.Jatimprov.Go.Id/. Retrieved (https://diskopukm.jatimprov.go.id/berita/sekdaprov-jawa-timur-buka-opop-expo-tahun-2022).

Wahid, Abd Hamid. (2020). “Pembangunan Santripreneur Melalui Penguatan Kurikulum Pesantren Berbasis Kearifan Lokal Di Era Disruptif.” Risalah: Jurnal Pendidikan Dan Studi Islam 6(1):80–99.

Yuana, Lely. (2021). “Kabupaten Jombang Segera Bentuk Tim OPOP.” Retrieved (https://jatim.times.co.id/news/berita/elka8s3q77/kabupaten-jombang-segera-bentuk-tim-opop).

Yunus, Mohammad. (2023). “Strategi Pengembangan Bisnis Makanan Olahan Pada Pesantren Peserta Program OPOP Di Kabupaten Bogor.” Jurnal APlikasi Manajemen Dan Bisnis 9(1):342–53.

Zamroni. (2022). “Membangun Kesadaran Santripreneur Berbasis Kearifan Lokal Di Pondok Pesantren.” Al-Tijary: Jurnal Ekonomi Dan Bisnis Islam 7(2):113–27.