Analisis, Dampak Analisis Dampak Implementasi PSAK 73 Bagi Lessee dan Lessor

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis dampak penerapan PSAK 73 bagi lessee dan lessor pada perusahaan di Indonesia. Penelitian ini berfokus pada dampak penerapan PSAK 73 ditinjau dari kinerja keuangan dan aspek perpajakan pada sektor pertambangan (lessee) dan sektor properti & real estate (lessor). Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan analisis isi. Data penelitian merupakan laporan keuangan yang telah diaudit pada tahun 2018 sampai dengan tahun 2022 yang diperoleh dari Bursa Efek Indonesia. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa terdapat perbedaan pencatatan dari pihak penyewa dengan mencatat aset hak pakai dan kewajiban sewa atas aset yang
disewakan, sedangkan pihak pesewa masih meneruskan standar akuntansi yang telah diterapkan sebelumnya. Penerapan PSAK 73 pada sektor pertambangan dan sektor properti dan real estate tidakmemberikan dampak signifikan terhadap laporan keuangan perseroan. Kinerja keuangan perusahaan dan perbedaan pencatatan antara akuntansi dan pajak dipengaruhi oleh faktor lain. Selain itu, hasil penelitian ini menunjukkan bahwa perusahaan perlu memitigasi risiko yang terkait dengan perubahan standar akuntansi yang berlaku. Penelitian ini memberikan pemahaman yang lebih baik tentang bagaimana tantangan perusahaan dalam menerapkan standar baru ini dan bagaimana pengaruhnya terhadap pemangku kepentingan, seperti investor, keuangan analis, dan regulator. Hasil penelitian ini diharapkan dapat memberikan wawasan mengenai konteks perubahan standar akuntansi di Indonesia dan memberikan dasar untuk diskusi lebih lanjut mengenai pelaporan keuangan yang lebih transparan dan relevan.